• TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • DISCLAIMER
Minggu, 28 Februari, 2021
INIMALANG.COM
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
No Result
View All Result
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
No Result
View All Result
INIMALANG.COM
No Result
View All Result
Home Internasional

Lebih dari 500 Hunian Rohingya di Cox’s Bazar Terbakar

redaksi by redaksi
17 Januari 2021
in Internasional
Reading Time: 2min read
Lebih dari 500 Hunian Rohingya di Cox’s Bazar Terbakar

Kredit foto : ACT

0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Inimalang.com, COX’S BAZAR – Api bergerak cepat menghancurkan seluruh Blok E di Kamp pengungsi Nayapara, Cox’s Bazar, Kamis (14/1/2021) pukul 01.30 waktu Bangladesh. Sedikitnya 510 rumah rusak berat. Mitra Aksi Cepat Tanggap di Cox’s Bazar melaporkan, masih banyak rumah yang belum terdata sehingga kemungkinan jumlah pengungsi Rohingya yang kehilangan tempat tinggal semakin bertambah.

Selain permukiman, areal pasar yang terdapat 100 toko, masjid, pusat komunitas, sekolah dan pusat layanan juga ikut terbakar. Asal muasal api belum diketahui. Tim Pemadam kebakaran pun baru bisa menjangkau lokasi pada pulu 03.00 pagi. 

BACALAINNYA

Sumur Wakaf Kikis Permasalahan Air Bersih di Afrika

Pengungsi Rohingya di Lhokseumawe Belajar Keterampilan Baru

Menguatkan Perjuangan Palestina Layaknya Keluarga

Layanan Medis Berkelanjutan Redam Masalah Kesehatan di Yaman

Kantor ACT di Palestina: Bukti Totalitas Mendampingi yang Tertindas

Firdaus Guritno dari tim Global Humanity Response – ACT melaporkan, semua pengungsi korban kebakaran kehilangan barang berharga mereka. “Belum ada korban jiwa yang dilaporkan, namun ada dua anak yang hilang, dan sebagian terluka saat berusaha memadamkan api,” terang Firdaus.

Firdaus mengatakan, ACT berikhtiar merespons fase tanggap darurat ini. Dukungan dan solidaritas dermawan Indonesia tentu amat dibutuhkan. Di sisi lain, GHR-ACT akan terus berkoordinasi dengan mitra di Bangladesh.

Kasus kebakaran hunian Rohingya bukan hanya sekali terjadi. Pada November 2019, hunian Rohingya di kamp pengungsi internal Nget Chaung, Kota Pauk Taw, Arakan Utara, Myanmar, juga terbakar. 

Selain kebakaran, etnis Rohingya juga terbelenggu dalam penindasan dan kemiskinan. PBB mengatakan, etnis Rohingya merupakan etnis paling menderita di dunia. Mereka telah mengalami ancaman secara eskalasi dan berbagai ancaman secara komunal sejak 2012.[Sumber : News.act.id]

Previous Post

Lahan Telah Terjual, Tapi Slamet Tetap Menabur Benih

Next Post

Abu Vulkanik Gunung Semeru Papar 5 Kecamatan di Lumajang

redaksi

redaksi

Related Posts

Sumur Wakaf Kikis Permasalahan Air Bersih di Afrika
Internasional

Sumur Wakaf Kikis Permasalahan Air Bersih di Afrika

28 Februari 2021
Hasil Tani Tak Mencukupi, Darto Kadang Menahan Makan
Internasional

Pengungsi Rohingya di Lhokseumawe Belajar Keterampilan Baru

27 Februari 2021
Menguatkan Perjuangan Palestina Layaknya Keluarga
Internasional

Menguatkan Perjuangan Palestina Layaknya Keluarga

26 Februari 2021
Gerakan Sedekah Pangan Nasional untuk Kedaulatan Pangan Bangsa
Internasional

Layanan Medis Berkelanjutan Redam Masalah Kesehatan di Yaman

24 Februari 2021
Sepuluh Tahun Supartini Menenteng Dagangan Keliling Kampung
Internasional

Kantor ACT di Palestina: Bukti Totalitas Mendampingi yang Tertindas

23 Februari 2021
Bencana Alam Kepung Jabodetabek, Inilah Respons Tanggap Darurat ACT
Internasional

Bersiap, Kantor ACT Segera Hadir di Palestina!

21 Februari 2021
Next Post
Abu Vulkanik Gunung Semeru Papar 5 Kecamatan di Lumajang

Abu Vulkanik Gunung Semeru Papar 5 Kecamatan di Lumajang

Membangun Sumur Wakaf di Satu-Satunya Masjid di Dusun Ngasem Utara

Membangun Sumur Wakaf di Satu-Satunya Masjid di Dusun Ngasem Utara

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

FACEBOOK

Recommended

Jamaah Umroh Kloter Tiga dan Empat Dipastikan Bebas Covid-19

Jamaah Umroh Kloter Tiga dan Empat Dipastikan Bebas Covid-19

3 bulan ago
Harga Ubi Jalar Anjlok, Petani di Mojokerto Gigit Jari

Harga Ubi Jalar Anjlok, Petani di Mojokerto Gigit Jari

4 minggu ago
Pondok Pesantren Darul Ihsan Terus Berdaya Bersama Masyarakat

Pondok Pesantren Darul Ihsan Terus Berdaya Bersama Masyarakat

2 minggu ago
Gerakan Sedekah Pangan Nasional untuk Kedaulatan Pangan Bangsa

Layanan Medis Berkelanjutan Redam Masalah Kesehatan di Yaman

4 hari ago

Categories

  • Ekonomi (68)
  • Ini Malang (13)
  • Internasional (67)
  • Komunitas (47)
  • Nasional (61)
  • Pendidikan (16)
  • Polhukam (14)
  • Sosialita (14)
  • Wisata (12)

Berita Populer

  • Wakaf Tunai Bakal Jadi Tren di Tahun 2021

    Wakaf Tunai Bakal Jadi Tren di Tahun 2021

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jokowi supporters try to prevent anti-Jokowi activist from entering Batam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Women in Politics: Urgency of Quota System For Women In Regional Elections

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kebutuhan Hunian Pengungsi Suriah Segera Terpenuhi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Truk Bantuan Pangan untuk Korban Gempa Sulbar Dikirimkan dari Makassar⁣

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recommended

Mewujudkan Mimpi Ocoh Miliki Rumah Layak

Sumur Wakaf Kikis Permasalahan Air Bersih di Afrika

Perlengkapan Kebersihan Cegah Covid-19 Mewabah Antarpenyintas

Pengungsi Rohingya di Lhokseumawe Belajar Keterampilan Baru

Warga NTB Berangkatkan 25 Ton Bantuan ke Sulbar

INIMALANG.COM

© 2020 Ini Malang.

Navigate Site

  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • DISCLAIMER

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas

© 2020 Ini Malang.