• TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • DISCLAIMER
Minggu, 18 April, 2021
INIMALANG.COM
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
No Result
View All Result
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas
No Result
View All Result
INIMALANG.COM
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Mengenal Program Wakaf Sawah Produktif Lebih Dekat

redaksi by redaksi
24 Maret 2021
in Ekonomi
Reading Time: 1 min read
Sahaja Persiapan Pemulung di Bantaran Ciliwung Menyambut Ramadan
0
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Inimalang.com, JAKARTA – Global Wakaf-ACT melalui Program Wakaf Sawah Produktif berikhtiar membantu petani dalam mewujudkan kedaulatan pangan bangsa. Renaldi Daniel dari tim Program Global Wakaf-ACT mengatakan, Global Wakaf-ACT melalui WSP melakukan intervensi di tiga aspek, yaitu teknologi pertanian, modal kerja, dan penyerapan hasil panen oleh ACT.

“Intervensi teknologi pertanian untuk meningkatkan produksi, modal kerja untuk kebutuhan produksi seperti membeli pupuk dan bibit, ketiga kita menjamin pembelian gabah dengan harga yang menguntungkan buat petani,” ujar Daniel dalam Humanity Talk, Selasa (23/3/2021).

BACALAINNYA

Asam Garam Ikhtiar Petani Garam

Awal Ramadan, Puluhan Guru Honorer di Kabupaten Manggarai Terima Bantuan Biaya Hidup

Total Target Penerima Manfaat Lumbung Air Wakaf Mencapai Dua Juta Selama Bulan Ramadan

Menjangkau Puluhan Ribu Penerima Manfaat di Momen Menjelang Ramadan

Ikhtiar Oom Gantikan Peran Suami jadi Tulang Punggung Keluarga

Berkaitan dengan teknologi pertanian, penggunaannya tidak hanya di alat-alat produksi pertanian, tetapi dari pemilihan benih dan proses pemupukan.  “Dalam program WSP, benih yang digunakan adalah HMS700, di mana dalam satu malai mempunyai 700 bulir. Maka potensi hasil panen hingga 12 ton lebih tinggi,” katanya.

Kemudian, lanjut Daneil,  penggunaan pupuk untuk pertanian juga harus tepat. Karena hari ini petani masih sulit mendapatkan pupuk. Meski pupuk subsidi tersedia, namun masih sedikit petani yang bisa mengaksesnya.

“Oleh karena itu, Global Wakaf-ACT menyiapkan jaminan ketersediaan pupuk. Sehingga petani fokus menanam dan merawat padi sampai panen,” lanjut Daniel.

Terakhir, target jumlah lahan meluas hingga 100 sampai 500 hektare. Bahkan hingga 2025, program WSP diharapkan menjangkau 5 juta hektare sawah. Lebih lanjut, program WSP diharapkan dapat menjaring milenial untuk menjadi petani. Asumsi menjadi petani adalah kuno bisa hilang karena teknologi pertanian yang digunakan.

“Ini sudah dimulai dengan menggandeng santri di pesantren. Selain agama, santri juga dididik untuk menguasai budidaya pertanian,” tambahnya.

WSP Global Wakaf-ACT merupakan bagian dari Gerakan Sedekah Pangan Nasional. WSP adalah program optimalisasi dana wakaf yang disalurkan khusus kepada petani padi, untuk kebutuhan permodalan usaha tani dalam bentuk pengadaan sarana produksi, sedekah kerja, dan pendampingan. Melalui modal kerja WSP, petani padi diharapkan tidak lagi terjerat perutarangan dan riba.[]

Tags: global wakafTeknologi pertanianWakaf Sawah Produktif
Previous Post

Ribuan Pengungsi Rohingya Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Next Post

Sambut Ramadan, Swalayan ini Siapkan Program Bulan Berkah Belanja Murah

redaksi

redaksi

Related Posts

Asam Garam Ikhtiar Petani Garam
Ekonomi

Asam Garam Ikhtiar Petani Garam

15 April 2021
Awal Ramadan, Puluhan Guru Honorer di Kabupaten Manggarai Terima Bantuan Biaya Hidup
Ekonomi

Awal Ramadan, Puluhan Guru Honorer di Kabupaten Manggarai Terima Bantuan Biaya Hidup

15 April 2021
Total Target Penerima Manfaat Lumbung Air Wakaf Mencapai Dua Juta Selama Bulan Ramadan
Ekonomi

Total Target Penerima Manfaat Lumbung Air Wakaf Mencapai Dua Juta Selama Bulan Ramadan

14 April 2021
Menjangkau Puluhan Ribu Penerima Manfaat di Momen Menjelang Ramadan
Ekonomi

Menjangkau Puluhan Ribu Penerima Manfaat di Momen Menjelang Ramadan

13 April 2021
Ikhtiar Oom Gantikan Peran Suami jadi Tulang Punggung Keluarga
Ekonomi

Ikhtiar Oom Gantikan Peran Suami jadi Tulang Punggung Keluarga

12 April 2021
Tangkapan layar Google Maps peringatan gempa bermagnitudo mengguncang Malang, Sabtu (10/4/2021) pukul 14.00 WIB.
Ekonomi

Malang Diguncang Gempa Bermagnitudo 6,7

11 April 2021
Next Post
bahan pokok ramadhan

Sambut Ramadan, Swalayan ini Siapkan Program Bulan Berkah Belanja Murah

Bantuan Pangan Sapa Petani Prasejahtera di Pulau Buvuma Uganda

Bantuan Pangan Sapa Petani Prasejahtera di Pulau Buvuma Uganda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

FACEBOOK

Recommended

Usaha Difabel Tengah Berjuang Melawan Penurunan Pendapatan

Usaha Difabel Tengah Berjuang Melawan Penurunan Pendapatan

1 bulan ago
Bantuan Pangan Sapa Petani Prasejahtera di Pulau Buvuma Uganda

Bantuan Pangan Sapa Petani Prasejahtera di Pulau Buvuma Uganda

3 minggu ago
Catat, Inilah Sebaran Posko Kemanusiaan ACT di Kalimantan Selatan

Catat, Inilah Sebaran Posko Kemanusiaan ACT di Kalimantan Selatan

3 bulan ago
Pelaku Pembunuhan Sekeluarga di Sigi Dikejar ke Gunung

Pelaku Pembunuhan Sekeluarga di Sigi Dikejar ke Gunung

5 bulan ago

Categories

  • Ekonomi (107)
  • Ini Malang (26)
  • Internasional (103)
  • Komunitas (54)
  • Nasional (110)
  • Pendidikan (26)
  • Polhukam (14)
  • Sosialita (14)
  • Wisata (12)

Berita Populer

  • Wakaf Tunai Bakal Jadi Tren di Tahun 2021

    Wakaf Tunai Bakal Jadi Tren di Tahun 2021

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Keluarga Aydah: Kami Menderita di Musim Panas maupun Hujan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jokowi supporters try to prevent anti-Jokowi activist from entering Batam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peduli Kesehatan Mental Masyarakat, Guardian Sediakan Layanan Psikolog Gratis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Women in Politics: Urgency of Quota System For Women In Regional Elections

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Recommended

5 Kuliner Legendaris Malang yang Wajib Kamu Coba

3 Waktu Paling Tepat untuk Olahraga, Kapan Seharusnya?

Khetam, Perempuan Asal Gaza Berjuang Menjadi Orang Tua Tunggal bagi Tiga Orang Anak

Rekomendasi Hotel Murah Instagramable di Kota Malang

RI Tanjung Kambani Berlayar dari Surabaya untuk Kirim Bantuan Kemanusiaan ACT ke Nusa Tenggara Timur

INIMALANG.COM

© 2020 Ini Malang.

Navigate Site

  • TENTANG KAMI
  • REDAKSI
  • DISCLAIMER

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Ini Malang
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Polhukam
  • Wisata
  • Sosialita
  • Komunitas

© 2020 Ini Malang.